Showing posts with label Wisata. Show all posts
Showing posts with label Wisata. Show all posts

April 4, 2011

Indahnya Pulau Pramuka

Pulau Pramuka Kepulauan Seribu...
Awalnya saya ragu untuk datang kesana,karena saya takut akan ombak laut "maksudnya mabok laut", danbila lihat ombaknya jadi lebih takut, hiiiii seremmmm. Bukan apa-apa, mengingatramai-ramai ama temen-teman kantor. Apalagi, siapa sih yang rela melewatkanbiaya gratis??...hehehehe
Akhirnya kami 12 kawanan pecinta laut (halah.....), memulai perjalananmenuju Kepulauan Seribu menaiki kapal penyebrangan dari dermaga 19 Marina AncolJakarta.

Selama perjalanan, kami di ombang ambing ombak dan gelombang yang kurangbersahabat karena pada waktu itu cuaca lagi hujan. Pak Job, Bu Linda, Nadya,Erma, dan Hendro pada basah kuyup kena semburan air laut yang menghempas perahukami. Akunya sendiri mabok di dalam ama Pak Dhani, Rani, Fifi. Hebatnya lagi(Yunal) bayi 4 bulan yang ga mabok atau apa, salut...salut...But...that's thepart of vacation, disana letak serunya. Itu naik speed Boat dengan muatan 20orang, gimana kalau naik kapal yang dari Muara Angke, ga bisa dibayangin, pastitambah mencekam.

Akhirnya, setelah hampir 2 jam diperjalanan, sampailah kami di pelabuhanPulau Pramuka. Pulau Pramuka sendiri merupakan ibu kota Kabupaten AdministratifKepulauan Seribu yang masuk dalam wilayah DKI Jakarta. Disinilah pulau yangpaling ada peradapan diantara ratusan pulau yang bertebaran di teluk Jakarta.Tidak ada mobil atau angkot disini, karena pulau ini bisa dijangkau denganberjalan kaki dari ujung ke ujung. Lorong-lorong jalannya terbilang bersih.Hanya saja karena pengaruh pemanasan global dan abrasi, pantai pantainya hilangdigantikan tanggul-tanggul penahan ombak.

Setelah cek in, dan makan siang dan selanjutnya memakai sun block seperlunya(actually...I don't need it since my dark brown skin has alreadyburnt...hehehe), kami segera menuju pelabuhan untuk memulai petualangan diSemak Daun.... Snorkeling!!!
Aktifitas pertama adalah mengukur pelampung dan kaki katak yang sesuaidengan ukuran, saya seperti biasa, cukup bilang ...."yang ukurannya 41mas"...hehehe.
Tujuan pertama adalah Pulau Smackdown alias Pulau Semak Daun. Pulau Mungilyang ukurannya paling hanya 500m2. Pasirnya juga begitu halus dan putih. Disinikami belajar menggunakan snorkling, saya ikutin petunjuk instruktur kami.
Setelah sesi latihan, kami menuju Atol di deket Pulau Semak Daun. Tanpababibu, saya langsung nyeburrr...dan wuzz...segera menuju terumbu karang indahyang terdampar didepan kacamata snorkel saya. Subhanaallah, ternyata tak jauhdari Jakarta ada surga yang tidak pernah disinggahi orang-orang Jakartasekalipun. Susunan terumbu karang dan ikan-ikan yang berseliweran begitumemanjakan mata. Sayang, saya ngga punya kamera bawah air dan keindahan bawahlaut memang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata, jadi....bayangin ajasendiri ya......

Sekembali ke Homestay, malamnya kita makan di pinggir pantai dengan menuutama ikan bakar ala Pulau Seribu dengan cabe rawit yang super pedas. Namunrasa lapar mengalahkan segalanya, sehingga ikan bakar yang begitu besar tandaskami sikat..
Dan malamnya kita berencana barbeqeu, tapi sayang berhubung kita udah padakenyang akhirnya dibungkus aja buat besok, lumayan.....
Dan malam berlalu, semua tertidur lelap. Tinggal kita berempat Saya, Nadya,Fifi, dan Erma, kita main poker sampaimalam, pokoknya seru abissss....

Pagi hari, setelah sholat Subuh, saya menyempatkan diri melihat sunrise diufuk timur. Indah juga, dari pantai dekat Homestay saya bisa melihat siluetgugusan pegunungan di Pulau Jawa serta bayangan pulau mungil persisi didepankami.

Hari berikutnya kami habiskan waktu berenang sampai teler di pantai dekatdermaga, sambil di iringi hujan rintik-rintik, jadi tambah dingindech..Menjelang pukul 10 pagi, kami kembali ke Homestay dan mandi bersama-samasetelah itu kita menuju ke penakaran penyu sisik, setelah menjelang siang harikira-kira jam 14.00 kami segera menaiki kapal penyeberangan untuk kembali ke kehidupan nyata benama JAKARTA.
Pulau Seribu..."Suatu saat aku pasti kembali".

<<===>>
Kepulauan Seribu muncul akibat gerakan tektonik, mungkin juga sebagai imbasdari letusan Gunung Krakatau tahun 1883 lalu. dari 100 lebih pulau yang ada,baru 15 pulau yang dihuni dan diberdayakan. Kebanyakan penghuni ini adalahnelayan bugis, kemudian berbaur dengan penduduk pendatang, jawa dan sunda.Penduduknya ramah dan kebanyakan bermata pencaharian nelayan.

March 10, 2011

Wonderful view Curug Seribu, Bogor, West Java

Liburan imlek tahun ini, saya dan teman-teman ingin pergi ke curug didaerah bogor. Rencana awal kami ingin kecurug cigampea tapi karena teman-teman sudah pernah kesana jadi kami berpindah ke curug seribu yang tidak jauh dari curug cigampea. Curug Seribu , begitulah kira-kira masyarakat sekitar menyebutnya tapi yg buat saya heran sama sekali malah tidak menemukan banyaknya curug yg sampe seribu. Untuk mendatangi curug terlebih dahulu kita menempuh perjalanan kurang lebih 1 jam dari kampus IPB Darmaga. Dari kampus IPB arah kan kendaraan menuju Leuwiliang , Jasinga, bagi yg menggunakan kendaran umum barangkali gunakan saja angkot jurusan Bogor - Leuwiliang warna Biru

Jalan menuju leuwiliang pasti melewati Ciapus dan disinilah kendaran anda berbelok kiri "saya menyarankan tanya sana sini untuk memastikan arah yg tepat". Dari Ciapus jangan dulu berpuas hati , berharap akan segera menemukan sosok Curug yg dingin itu, karena anda masih memerlukan waktu kurang lebih 1,5 jam menuju Curug Seribu itupun harus jalan kaki, tapi sebelum ke tujuan anda harus melewati gerbang pertama bayar Rp 6.000 terus untuk gerbang berikutnya Rp 4.000 untuk masuk ke wilayah hutan lindung itu dan pastikan tiket yg anda beli jangan di buang karena sudah termasuk asuransi jiwa. Dan jangan lupa anda harus merogok kocek Rp.3000 lagi harus untuk parkir.

Berakit rakit ke hulu berenang renang ke tepian, setelah menepi lanjut berakit-rakit lagi kehulu. Maksudnya bersakit-sakitlah dahulu, terus bersenang senang kemudian, tapi jangan dulu berpuas diri anda harus bersakit-sakit lagi. Perjalanan menuju tempat ini medannya saya katakan sangat berat, saya saranin jangan bawa anak kecil kasian ya ..bagi yang tidak terbiasa seperti saya pasti ngosh-ngosan ibarat napas yg terkuras habis. Curug ini dibuat senatural mungkin seperti aslinya dan hanya dibuat beberapa fasilitas saja dan itu diatas bukit bukan disekitar curug seribu. Tangga yang kami lewatipun ditata dengan seadanya, itu yang membuat curug ini begitu natural. Betapa indahnya curug seribu dengan air terjun yang begitu indah dan mantap.

Tapi sayang tidak lama saya bermain denga air dicurug seribu, saya dan teman-teman memutuskan untuk pulang karena cuaca hujan dan tidak ada tempat untuk berlindung dan dikhawatirkan ada banjir kiriman dari gunung salak. Ternyata medan balik sama waktu datang lebih terjal dan hujan pula. Sungguh sangat ekstrim dan menantang sampai-sampai teman saya semua kapok tidak mau kecurug seribu lagi karena medan yang begitu beratnya. Dan dari curug seribu saya dan teman-teman pergi kegunung pancar didaerah bogor juga, jaraknya tidak jauh dari curug seribu untuk berendam diair hangat, lumayan buat menghilangkan kaki yang pegal-pegal dan merilekskan badan. Tempatnya lumayan bagus dan tertata rapi dan terawat, cukup lama saya berendam di air hangat campuran belerang ini, dan tidak lama saya pun kembali ke Jakarta. Petualangan yang sangat mengesankan dalam satu hari mengunjungi 2 objek wisata di daerah Bogor. Suatu saat nanti saya akan kembali kesana bersama teman-teman. Itupun bila jalan yang menuju Curug Seribu sudah dibuat lebih baik .

March 8, 2011

Asiknya ke Curug Luhur, Bogor, Jawa Barat

Belum lama ini saya pergi kedaerah bogor untuk melepaskan penat dengan rutinitas sehari-hari dikantor. Kurang lebih 1 - 2km ke arah Timur dari Curug Nangka terdapatsatu buah air terjun yang cukup terkenal di wilayah Kab. Bogordengan nama Curug Luhur. Lokasi Curug Luhur ini terletak persisdisamping jalan raya kawasan Bogor - Gunung Salak Endah, sehinggauntuk bertandang kelokasi ini, bisa menggunakan angkutan umum danmungkin hal ini pulalah yang menyebabkan Curug Luhur cenderungramai dikunjungi wisatawan. Saya punya rencana dengan teman-teman kampus untuk pergi kecurug luhur beberapa minggu sebelumnya. Saya mendapatkan referensi tempat wisata itu dari teman kampus saya yang juga belum lama datang kesana. Dengan waktu tempuh 2 jam, akhirnya kami tiba dicurug luhur, biaya tiket masuk untuk satu orang Rp.20.000 dan parkir motornya Rp 5.000,-.Saat kami tiba dilokasi begitu banyak kolam dan permainan dan curugnya cuma satu dan tidak terlalu bagus dengan curug seribu yang sempat kami datangi belum lama ini juga, ya saya bilang hampir sama dengan jungle hehehe.... Karena begitu banyak perosotan dari yang perosotan dengan ketinggian sedang sampai yang benar-benar menegangkan adrenaline.

Mendekati lokasi utama Curug Luhur terdapat sederet limpahan airyang mengalir secara deras pada dinding tanah dengan ketinggiankurang lebih 2 meter. Limpahan air ini mirip air terjun mini yangbisa digunakan pengunjung untuk membasuh tangan atau kaki sambilmenikmati kesegaran air khas pegunungan. Air terjun mini tersebutditampung pada sebuah parit kecil yang akhirnya akan menyatu denganlimpahan air Curug Luhur pada sungai yang ada di bagian tengahbawah area.


Bila ingin menikmati curug namun enggan diterpa sinar matahari,disekitar
curug juga terdapat tempat-tempat berteduh . Umumnyatempat-tempat semacam ini didominasi oleh pasangan muda-mudi yangsedang dilanda asmara untuk berbagai cerita dan janji.


Terkadang tak jarang pula para pengunjung menceburkan diri kekolam yang cukup besar yang terletak dibawah curug tersebut untuksekedar berendam membasahi tubuh atau berenang-renang kecil antartepian kolam. Dilokasi ini banyak terdapat kolam buatan yang airnyasengaja dibuat melimpah ruah, sehingga bunyi derasnya aliran airyang mengalir dan akhirnya menyatu kesebuah sungai sangatlahdominan mewarnai objek wisata Curug Luhur.

June 24, 2010

Sejuknya Kintamani, Bali

Jika mendengar kata adem suasana yang terbayangkan adalah berupa hawa sejuk pegunungan dengan angin semilir-semilirnya. Tepat, di Bali ada suatu tempat yang bisa merasakan hawa pegunungan sejuknya sambil menikmati makanan yang eunak. Makanan akan semakin enak dengan adanya lukisan Tuhan berupa pemandangan gunung dan danau Batur didepan mata yang bener-bener menakjubkan.Untuk mencapai gunung Baturnya sendiri atau ke tepi danaunya jalannya sangat terjal dan memerlukan banyak waktu lagi.

Tetapi jika memang hanya mau menikmati pemandangannya cukup hanya dari Kintamani sudah bisa menikmati pemandangan yang elok. Dan yang harus diwaspadai adalah dengan pedagang kaki lima disini yang sangat agresif menawarkan barang-barang dagangan mereka, jadi berhati-hatilah, jika tidak ingin cukup bilang tidak mau. Dan untuk menikmati pemandangan juga bisa sambil mengisi perut di restoran-restoran-restoran serta cafe-cafe di pinggir-pinggir lembah yang menghadap ke Batur, tetapi harus dimaklumi harganya mahal .

Sebelum ke Kintamani dari desa Ubud kita juga bisa menikmati pemandangan hijau berupa bukit-bukit sawah. Bukit-bukit sawah merupakan cara bertanam petani Bali yang sangat terkenal yaitu Subak Potensi wisata kawasan ini adalah pemandangan kawasan pegunungan yang sangat unik dan menakjubkan. Setelah kira-kira 2 jam perjalanan dari kota Denpasar kita akan sampai di kawasan ini, tepatnya di tempat yang disebut penelokan, yang sesuai dengan namanya dalam bahasa bali yang berarti tempat untuk melihat-lihat merupakan lokasi yang paling strategis untuk menikmati pemandangan alam di kawasan wisata ini. Penelokan terletak di wilayah Desa Kedisan, salah satu desa di Kecamatan Kintamani.

Dari Penelokan kita bisa menyaksikan pemandangan menakjubkan. kombinasi antara Gunung batur beserta hamparan bebatuan hitam dengan Danau batur yang berbentuk bulan sabit berwarna biru di sebuah kaldera yang oleh wisatawan-wisatawan dikatakan sebagai kaldera terindah di dunia. Penelokan sudah mempunyai infrastruktur yang cukup memadai sebagai tempat wisata, antara lain penginapan maupun restoran.

Dari penelokan kita mempunyai dua alternatif untuk melanjutkan perjalanan di Kintamani. pertama kita bisa melanjutkan ke arah utara menuju Desa Batur. Di desa ini kita bisa berkunjung ke salah satu Pura kahyangan jagat di Bali yang bernama Pura Batur. pura ini pada awalnya terletak di sebelah barat daya Gunung batur yang kemudian dipindahkan bersamaan dengan pindahnya warga desa ke bagian atas.

Alternatif kedua kita bisa turun ke pusat Desa Kedisan untuk selanjutnya menyeberang melintasi danau ke sebuah desa tua yang bernama Terunyan. Di Desa Terunyan kita bisa melihat peradaban Bali kuno yang disebut Bali aga. di desa ini orang-orang yang sudah meninggal tidak dikubur tetapi diletakan begitu saja di bawah sebuah pohon. Mayat-mayat ini tidak mengeluarkan bau sama sekali.

June 22, 2010

Wisata Ubud, Bali

Ubud adalah sebuah desa kelurahan, membawahi 13 (tiga belas) banjar dinas yang terdiri dari 6 (enam) desa adat, termasuk kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar dengan jarak 20 km dari kota Denpasar, Ubud dapat dicapai dalam 30 menit atau 15 menit dari kota Gianyar.
Dengan ketinggian sekitar 300 meter di atas permukaan laut, Ubud memiliki udara lebih sejuk dari daerah dataran Bali asli selatan. Kelurahan Ubud berpenduduk sekitar 9.800 jiwa. Dengan lingkungan yang masih alami, daerah ini merupakan daerah sumber inspirasi bagi para seniman, termasuk seniman luar negeri, terutama seniman Eropa.

Ubud disamping memiliki alam yang indah, daerah ini juga merupakan sebuah desa budaya yang kaya dengan warisan sejarah para seniman besar, terutama para pelukis terkenal, misalnya I Gusti Nyoman Lempad (1862-1978), Anak Agung Gde Sobrat (1919-1992), I Gusti Made Deblog (1910-1986), kemudian disusul oleh yang lain seperti, I Gusti Ketut Kobot, Ida Bagus Made, Dewa Putu Bedil, Ida Bagus Rai dan lain sebagainya. Ketenaran para pelukis tersebut di atas ikut memberikan inspirasi terhadap para pelukis barat untuk berdomisili di desa Ubud.
Desa Ubud menjadi semakin terkenal sebagai daerah kelahiran para seniman lukis berkat adanya kerjasama antara Tjokordo Gde Agung Sukawati dengan Rudolf Bonnet untuk membentuk sebuah perkumpulan seniman dengan nama Pita Maha, yang juga ikut membidani lahirnya Pita Maha adalah Tjokordo Gde Raka Sukawati, I Gisti Nyoman Lempad pada tahun 1936. Pita Maha merupakan sebuah perkumpulan dan wadah untuk mendiskusikan masalah dan perkembangan seni lukis, serta untuk saling bertukar pikiran dan memperkenalkan hasil seni yang mereka miliki.

Dalam perkembangannya kemudian, atas prakarsa Ida Tjokordo Gde Agung Sukawati yang didukung oleh Rudolf Bonnet, pelukis kelahiran Nederland dan juga para pelukis setempat merencanakan mendirikan sebuah musium. Yayasan Ratna Wartha yang dibentuk sebelumnya diberikan tugas untuk melaksanakan pembangunan dan pengelolaan museum tersebut. Pada tahun 1945 mulailah pembangunan museum itu yang mana peletakan batu pertama dilakukan oleh Perdana Menteri Ali Sustroamidjoyo. Dalam kurun waktu dua tahun, tepatnya pada tahun 1956 museum tersebut dibuka oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mr.Moh.Yamin

Sebagai daerah tujuan wisata, Ubud memiliki banyak objek yang menarik bagi wisatawan, baik nusantara maupun mancanegara. Beberapa diantara objek tersebut adalah Puri Saren, yang terletak di Puri Ubud, pasar seni tradisional, Monkey Forest (Wenara Wana) dan museum.

Ketika matahari pergi ke ufuk, Ubud menjadi tempat romantis untuk setiap pelancong. Musik tradisional Bali menciptakan suasana yang benar-benar desa. Sekarang saatnya untuk mencari santapan sebelum atau setelah menonton pertunjukan tari Bali.

Ambil yang mudah berjalan kaki di sepanjang Jalan Monkey Forest, Jalan Bisma dan sekitar Pengosekan untuk menemukan tempat romantis untuk bersantap.
ejak beberapa tahun lalu, Ubud telah menjadi salah satu tujuan perjalanan dan liburan untuk wisatawan di seluruh dunia. Tersedia disini berbagai akomodasi dari yang hotel yang murah dan sesuai anggaran sampai vila pribadi. Terserah Anda untuk memilih hotel dan vila yang sesuai. Losmen yang termurah dan home stay seperti Artaj Inn, Jati home stay dan lain sebagainya Artini cottage.

June 16, 2010

Pekan Raya Jakarta

Pekan Raya Jakarta (PRJ) digelar pertama kali di Kawasan Monas tanggal 5 Juni hingga 20 Juli tahun 1968 dan dibuka oleh Presiden Soeharto dengan melepas merpati pos. PRJ pertama ini disebut DF yang merupakan singkatan dari Djakarta Fair (Ejaan Lama). Lambar laun ejaan tersebut berubah menjadi Jakarta Fair yang kemudian lebih popular dengan sebutan Pekan Raya Jakarta.

Idenya muncul atau digagas pertama kali oleh Pemerintah DKI yang kala itu dipimpin oleh Gubernur Ali Sadikin atau yang lebih dikenal oleh Bang Ali pada tahun 1967. Gagasan atau ide ini, karena Pemerintah DKI waktu itu ingin membuat suatu pameran besar yang terpusat dan berlangsung dalam waktu yang lama.
Pemerintah DKI waktu itu juga ingin menyatukan berbagai "pasar malam" yang ketika itu masih menyebar di sejumlah wilayah Jakarta . Pasar Malam Gambir yang tiap tahun berlangsung di bekas Lapangan Ikada (kini kawasan Monas), juga merupakan inspirasi dari Pameran yang diklaim sebagai "Pameran Terbesar" ini.
Terinspirasi oleh Pasar Malam Gambir yang dari dulunya sudah ramai dikunjungi, Pemerintah DKI ingin membuat gebrakan dengan langsung membentuk panitia sementara yang dipercayakan kepada Kamar Dagang dan Industri(Kadin).

Agar lebih sah atau resmi, Pemerintah DKI mengeluarkan Peraturan Daerah (Perda) no. 8 tahun 1968 yang antara lain menetapkan bahwa PRJ akan menjadi agenda tetap tahunan dan diselenggarakan menjelang Hari Ulang Tahun Jakarta yang dirayakan setiap tanggal 22 Juni.
Sebuah yayasan yang diberikan nama Yayasan Penyelenggara Pameran dan Pekan Raya Jakarta juga dibentuk sebagai badan pengelola PRJ. Sesuai Perda no. 8/1968 tersebut tugas yayasan ini bukan hanya menyelenggarakan PRJ saja tetapi juga sebagai penyelenggara Arena promosi dan Hiburan Jakarta (APHJ) yang dijadwalkan berlangsung sepanjang tahun.

Syamsudin Mangan, Ketua Kadin Indonesia ketika itu dinilai berjasa dalam menyelenggarakan Pekan Raya Jakarta yang merubah wajah Pasar Malam Gambir yang kemudian terkenal dengan Djakarta Fair yang "bermutasi" menjadi Jakarta Fair atau lebih dikenal dengan Pekan Raya Jakarta. Karena kegigihan Syamsuddin Mangan Djakarta Fair mendapat dukungan dari berbagai pihak. Sayang, sebelum melihat ide dan gagasannya terwujud Syamsuddin Mangan dipanggil yang Kuasa.
PRJ 1968 atau DF 68 berlangsung mulus dan boleh dikatakan sukses. Mega perhelatan ini mampu menyedot pengunjung tidak kurang dari 1,4 juta orang. Fantastis! Acara yang digelar pun unik. Kala itu digelar pemilihan Ratu Waria. Yang ikut 151 peserta dan boleh dikatakan cukup banyak kala itu.

PRH 1969 atau DF 69 "memecahkan" rekor penyelenggaran PRJ terlama karena memakan waktu penyelenggaraan 71 hari. PRJ pada umumnya berlangsung 30 - 35 hari. Bahkan Presiden AS pada waktu itu Richard Nixon datang ke Indonesia , sempat mampir ke DF 69. Ia berhenti disebuah stan dekat Syamsuddin Mangan Plaza , sempat melambai-lambaikan tangannya ke pengunjung dan karyawan DF 69.
Penyelenggaraan PRJ atau Jakarta Fair ini, dari tahun ke tahun mulai mengalami perkembangan pengunjung dan pesertanya bertambah dan bertambah. Dari sekedar pasar malam, "bermutasi" menjadi ajang pameran Modern yang menampilkan berbagai produk. Areal yang dipakai juga bertambah. Dari hanya tujuh hektar di Kawasan Monas kini semenjak tahun 1992 dipindah ke Kawasan Kemayoran Jakarta Pusat yang menempati area seluas 44 hektar.











April 16, 2010

Jeruk Kotak di Mekarsari


Setelah sukses dengan melon kotak, kini giliran jeruk Bali yang dibentuk kotak oleh peneliti-peneliti dari Taman Buah Mekarsari. Sama seperti melon kotak, jeruk besar ini juga bisa dimakan.

"Rasanya sama kaya jeruk yang bulat. Ini kan bukan rekayasa genetik, hanya rekayasa bentuk,"kata Kepala Bagian Kebun Produksi dan Penelitian Mekarsari Riris Margiana Sari. Riris mengatakan, jeruk kotak dari jenis pamelo atau jeruk Bali (citrus maxima), dikembangkan sejak September 2009. Untuk membuat jeruk kotak ternyata dibutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan melon kotak.


"Melon itu buah musiman, kalau jeruk itu tahunan. Jadi waktu untuk membuatnya jadi lebih lama bisa sampai 6 bulan,"kata Riris.


Namun tidak seperti melon kotak, jeruk kotak tidak dijual per buah. Namun jika para pengunjung Mekarsari menginginkan, pohon dengan buah jeruk kotak dijual untuk hiasan.


Jeruk kotak ini dijual untuk ornament. jeruk ini akan bisa bertahan lama menggelantung di pohon, jadi bisa untuk hiasan. Soal harga untuk membeli phon beserta buah jeruk kotak, sekitar 1 juta.



sumber www.detik.com

February 11, 2010

Masjid Atta-Awun Dengan Keindahannya

Dibangun 15 tahun lalu, posisi Masjid Atta-Awun memang strategis untuk disinggahi para musafir yang tengah melintasi jalur kawasan wisata pegunungan yang sejuk itu. Tegak disalah satu tonjolan persis dibibir ruas jalan raya puncak yang meliuk - liuk antara kota bogor dan cianjur, Atta_Awun tampil sebagai landmark baru dikawasan itu ( dan jujur saja), mengalahkan landmark lama sebagai tempat singgah, seperti puncak pass dan riung gunung. Fisik bangunan masjid ini sendiri memang cantik dan asri. Terlebih dimalam hari. Sinar lampu dikubah dan taman lumayan benderang menembus kabut malam,sungguh menonjol diantara lekuk-lekuk kelam bukit - bukit teh.

Posisi masjid berada diatas pelataran parkit. Ada trap- tarp jalan berbatu kerikil rata untuk menuju bagian atas. Sebuah taman menghiasi lingkar latar depan masjid. Ada bangku berleha-leha sejenak. Terlebih pasangan-pasangan muda, mereka duduk-duduk sambil berbincang dibawah kabut malam atapun cahaya tipis matahari pagi, sambil menikmati panorama bukit-bukit diantara desir angin yang sejuk. Ada halaman parkir yang lumayan luas, dengan tenda-tenda pedagang dikeliling pinggirnya: susu bandrek, jagung ataupun ubi bakar, dan banyak lagi. Juga pernak- pernik cendera mata tak bisa disangkal. Luasnya areal parkit inilah yang menjadi Masjid Atta-Awun banyak disinggahi orang. Tak cuma dijam - jam salat lima waktu, bahkan sepanjang waktu, ada saja orang mampir untuk melemasakan kembali otot-otot kaki yang kaku setelah menempuh perjalanan dengan bermobil.

Keteduhan hati tentu saja akan lebih kita resapi disaf-saf masjid. Meninggalkan taman, akan kita temukan batas suci yang mengharuskan semua alas kaki dicopot. Tentu saja, tanpa pengumumanpun, semua pengunjung Atta-Awun otomatis mencopot dan menyimpas alas kaki ditempat penitipan. Karena untuk mencapai batas ruang masjid, kita mesti melewati cekungan jalan yang dilintasi parit kecil dengan air gunung yang mengalir disepanjang waktu.Ujung celana ataupun kain panjang disingkapkan agar tidak tak basah saat kaki turun ngerobok kedalam air. Dingiiiin..........!!!

January 31, 2010

Mari Berwisata di Bunaken Beach

Bunaken adalah sebuah pulau yang terletak di teluk Manado seluas 8.08 km,yang terletak diutara pulau sulawesi,indonesia. Pulau Bunaken dapat ditempuh dengan speed boat dengan waktu 30 menit perjalanan. Di sekitar pulau Bunaken terdapat taman laut Bunaken yang merupakan bagian dari Taman Nasional Bunaken. Taman laut ini memiliki bioderivitas kelautan salah satu yang tertinggi di dunia. aman laut Bunaken memiliki 20 titik penyelaman (dive spot) dengan kedalaman bervariasi hingga 1.344 meter.

Selain objek pariwisata Bunaken mempunyai pantai yang begitu indah dengan trumbu krang yang masih alami.banyak wisatawan asing maupun lokal datang ke Bunaken untuk menikmati pantainya, ekaligus buat diving paling top banget, pokoknya sangat memuaskan, dan ingin datang lagi.

January 19, 2010

Wisata Panorama Alam Lombok


Pulau lombok, NTB menjadi salah satu surga wisatawan asing maupun lokal. Selain objek pantai ini,lombok juga memiliki keindahan alam pegunungan yang mempesona. Salah satunya wisata Gunung Rinjani di Taman Nasional Gunung Rinjani, Desa Tete Batu, Kecamatan Sikur.


Keindahan Pantai Senggigi, Kepulauan Lombok, NTB. Pantai yang terletak 12 kilometer disebelah barat ibukota NTB, Mataram terbentang sepanjang 10 kilometer dengan hamparan pasir putih yang menggoda. Pantai Senggigi tidak kalah bagus dengan Pantai Kuta di Bali, Pantai Senggigi lebih indah jika dinikmati sore hari saat matahari terbenam.


Selain Pantai Senggigi kKepulauan Lombok juga mempunyai Puncak Malimbau yang terkenal dengan keindahan teluk Malimbau, jika Anda berada diatasnya. Anda akan melihat keindahan teluk-teluknya yang berkelok-kelok disertai dengan pemandangan Pantai yang berpasir putih dengan ratusan pohon kelapa.

Bukan hanya itu saja keeksotisan Kepulauan Lombok, kita bisa melanjutan perjalan kePuncak Pass dan disana Anda bisa membeli buah-buahan dan kacang-kacangan untuk memberi makan kera yang sudah jinak sebagai objek wisata yang ada di Puncak Pass tersebut.


Dan di Lombok juga ada sentra kerajinan gerabah yang terletak diBanyumulek,serta kerajinan Tenun ikat & amp; Songket yang berada di desa Sukarare.Dan juga ada desa adat yang berada didesa adat Sade yang masyarakat sasaknya masih dihidup dengan tata cara adat, serta menyaksikan rumah lumbung sasak yang terkenal.

January 2, 2010

Wisata Guci


Kalau Bogor punya Puncak, Puwokerto punya Batu Raden, Jogja punya Kaliurang. Tegal tidak kalah wisatanya dengan pemandian air panas Guci. Guci sebuah pancuran air yang besar dari alam. Airnya mengepul hangat dari dalam bumi yang ditampung didalam kolam, membentuk pemandian umum.

Guci pemandian alam khas Tegal, siapapun anda, tidak memandang usia, jenis kelamin atau asal usul, semuanya dipersilakam berendam. Tidak perlu risih berbaur dipancuran yang sama. Air panas yang dicampur belerang, merenggankan otot yang kaku kedinginan. Juga memberikan efek-efek kulit yang sudah menua. Mitos dan kenyataan tentang air belerang ini sudah berlaku dan diakui oleh gunung vulkanoe mana pun.


Ada 13 air pancuran umum dan 10 air terjun, tinggal pilih, semuanya baru keluar dari sumber mata air yang sama. Suasana pegunungan dan keramain yang ada peristirahat mirip dengan puncak pass di Cianjur. Sayur-sayuran segar yang ditanam dilereng-lereng gunung bayak dijajakan dab biasanya dibawa sebagai buah tangan. Guci tempat yang cocok buat liburan keluarga.

Guci berada 40 km diselatan kota Tegal, Purwokerto dan anda akan melalui lebaksiu. Sebuah kecamatan kecil, dan sebagian penduduknya sebagian migran pedagang martabak dikota besar disegala penjuru tanah air.


Selai lebaksiu tadi anda tidak boleh melewatkan warung sate kambing . Setelah itu ada petunjuk arah yang menunjukkan arah Guci belok kiri, lewat bumi jawa desa Tuwel dan akhirnya sampai diketinggian 1.050 dpl..dan selamat menikmati pemandangan Guci yang indah.

December 10, 2009

Pantai Kuta Bali

Sebentar lagi sudah mau akhir tahun dan memasuki awal tahun,,, Pada saat tahun baru hampir seluruh lapisan masyarakat ingin menikmati akhir dan awal ditempat yang sangat menarik, indah, dan tidak terlupakan. Dan salah satu objek yang terkenal di negeri kita adalah Bali dan salah satu terkenal adalah Pantai Kuta yang banyak dinikmati oleh turis lokal maupun asing.

Pantai kuta yang terletak di Denpasar selatan Bali ibu kota Bali, Indonesia. Kuta terletak di kabupaten Badung, dan merupakan objek wisata kota Bali yang terkenal yang mempunyai pesona begitu memikat dengan hamparan pasir putih dan sunset beach yang begitu indah dikala sore hari. Wajib bagi Anda yang berkunjung kebali untuk menikmati Pantai Nan indah milik Indonesia itu .Pemandangan yang begitu indah sehingga tidak mudah terlupa dan menjadi memoris dalam hidup.

Dikuta begitu banyak pertokoan dan restoran, tempat pemandian dan penjemuran diri. Selain keindahan pantainya, pantai Kuta juga menawarkan berbagai jenis hiburan lain misalnya bar dan restoran disepanjang pantai menuju pantai Legian. Rosovivo, ocean beach hotel, Kamasutra adalah beberapa club teramai disepanjang pantai Kuta.
pantai Kkuta juga memiliki ombak yang cukup bagus untuk berselancar (surfing) terutama bagi peselancar pemula.

December 7, 2009

Candi Borobudur

Borobudur adalah nama sebuah candi buddha yang terletak di Magelang,Jawa tengah. Lokasi candi adalah lebih 100 km disebelah barat daya,semarang dan 40 km disebelah barat laut Yogyakarta. Candi ini didirikan oleh para penganut agama Budha Mahayana sekitar tahun 800 an Masehi. Pada masa pemerintahan wangsa Syailendra. Salah satu menyatakan bahwa nama ini kemungkinan berasal dari kata Sambharabhudhara yaitu artinya gunung (bhudara) dimana dilereng-lerengnya terletak teras-teras. Selain itu terdapat beberapa etimologi rakyat lainnya. Kata bara konon berasal dari kata wihara sementara ada pula penjelasan lain dimana bara berasal dari bahas sansekerta yang artinya kompleks candi atau biara dan beduhur artinya tinggi atau mengingatkan dalam bahasa bali yang berati diatas. Jadi maksudnya ialah sebuah biara atau asmara yang berada ditanah tinggi.

Borobudur adalah tempat pemujaan.Borobudur adalah raja mataram dinasti Syailendra bernama Samaratungga yang melakukan pembangunan sekitar tahun 824M.Bangunan raksasa itu baru dapat diselesaikan pada masa putrinya Ratu Pramudawarhani.Pembangunan borobudur diperkirakan memakan waktu setengah abad.

Candi borobudur berbentuk punden berundak yang terdiri dari enam tingkat berbentuk bujur sangkar tiga tingkat berbentuk bundur melingkar dan sebuah stupa utama sebagai puncaknya. Selain itu tersebar disemua tingkat-tingkatnya beberapa stupa.